Saturday, December 1, 2012

Irama Tirani

Oleh Juliana Priscilla Dewi

Di pojok mesiu aku terkulai
Menatap liukan kelambu menari bersama udara
Pekikan pilu menggema
Sang waktu teramat cepat berlari
Namun detik terekam jelas di memory
Serpihan-serpihan berserakan di lantai
Kulit, merah, keras, cair dan kental berhamburan
Anyiir dimana-mana
Bercampur pengap mencekik napasku
Diiringi irama tirani yang mencekam
Mereka buas bagai iblis
Tanah kami penuh duri dan mati
Disesaki mesin dan robot algojo
Rakus dan haus darah

Comments System

Disqus Shortname