Monday, October 29, 2012

Coaching Ormawa, Aktif dan Kontributif


Inspirasi – Agenda Coaching Organisasi Mahasiswa (ormawa) dilaksanakan pada 24 Oktober 2012 di ruang Aula kampus Jatiwaringin. Dihadiri oleh perwakilan pengurus dari  30 elemen mahasiswa yang kini aktif dan terdaftar di lembaga pudir III bidang kemahasiswaan Bina Sarana Informatika.

Setelah pembukaan, acara pertama disampaikan oleh Bapak Ir. Naba Aji Notoseputro . Materi tentang  Memberi Makna terhadap Kehidupan Mahasiswa. Dimana disampaikan bagaimana menumbuhkan semangat dan optimism menjadi mahasiswa Indonesia dengan merubah cara pandang dan mindset positif, tujuannya yaitu menjadi orang yang paling berguna dan bermanfaat di dunia. Selain itu, bapak direktur BSI ini juga banyak memaparkan beberapa visi-misi BSI kedepannya yang ingin dicapai diantaranya : Menciptakan 1000 entrepreneurs, Menjalin kerjasama dengan 1000 perusahaan/instansi. Memberikan 1000 beasiswa S2 dan S3 kepada dosen-dosen, Menciptakan 1000 prestasi mahasiswa,  Menjadi perguruan tinggi peringkat dunia yang disegani,  Memberikan 1000 beasiswa kepada yatim dan dhuafa, dan lain-lainnya.  Sebuah semangat dan optimism tinggi yang terus mengalir dan ditularkan kepada para mahasiswa yang aktif berperan dalam keorganisasiannya.

Selanjutnya acara dipegang oleh Focus Grup Discussion (FGD) yang memaparkan jelas akan bahaya narkoba dan menjadikan  NAPZA sebagai musuh bersama. Dalam rangka penguatan kader anti narkoba dan peran serta kampus dalam menciptakan kampus yang bebas narkoba. Sesi yang diisi oleh Bapak Engkos Kosidin S.Sos,“Katakan tidak pada narkoba, jangan pernah mencoba karena ini zat aditif. Lakukanlah pola hidup sehat, menggalakkan aspek pencegahan yang tidak kalah pentingnya dilakukan sebagai penyeimbang upaya pemberantasan yang terus-menerus dilaksanakan, “ ungkap Kepala Seksi Peran Serta Masyarakat Bidang Pemberdayaan Masyarakat Provinsi DKI Jakarta ini. Banyak pertanyaan dan sharing juga yang dilakukan oleh peserta untuk mendapatkan penjelasan mengenai zat aditif yang merugikan tersebut.

Bada dzuhur, materi Aktif dan Kontributif dengan Menggunakan Otak Kanan training oleh Sultan J.A. Ramdhani. Beberapa senam-senam kecil permainan untuk mengaktifkan dan mensinergikan otak kanan, serta pemaparan akan manfaat dan kesuksesan yang mampu dihasilkan dengan kekuatan otak kanan yang kreatif dan imajiner.

Kegiatan akhir hingga pukul 17.00 WIB, ditutup oleh pemaparan Bapak Syamsul Bahri selaku pimpinan Pudir III yang menyampaikan tentang tata tertib dan aturan untuk penyerahan kesekertariatan proposal dan LPJ untuk ormawa serta rincian-rincian untuk proses peminjaman alat dan ruangan yang penting dan juga harus dipenuhi oleh mahasiswa organisasi secara procedural yang ada.

Namun tidak semua peserta coaching  mengikuti acara hingga akhir, banyak para peserta yang undur diri meninggalkan acara saat  waktu rehat. “Hal ini juga akan ada pengurangan point tersendiri, untuk ormawa yang meninggalkan acara”, jelas Bapak Heri Selamet perwakilan lembaga pudir III menyampaikan pendapatnya saat ditanyai tim inspirasi. Karena hal tersebut juga sebetulnya dapat merugikan kondisi dilapangannya, pemaparan informasi tata-tertib dan aturan organisasi yang sudah disampaikan biasanya banyak melakukan kesalahan bagi organisasi yang tidak tahu caranya. (DZ)

Comments System

Disqus Shortname