Ada-ada saja kelakuan ketua kaderisasi pusat ini, kerab membuat gempar melalui tingkah laku dan pernyataanya di dunia maya kini beliau yang biasa akrab dipanggil xumplung juga mantan kordinator Forum
Silaturahmi Aktifis Dakwah Kampus BSI membuat komentar miring dan memalukan di facebook. Setelah salah satu alumninya memposting berita-berita tentang PKS kini giliran pengurusnya komentar yang memalukan "
Ternyata setelah main facebook dan twitter bisa menjadi jurnalis padahal pengertian jurnalis sendiri jauh berbeda dengan pernyataanya. Xumplung yang juga mempunyai istri Keputrian Badaris pusat Putri Handayani, dalam pernyataanya pula ia ingin membersihkan jurnalis-jurnalis kotor yang ada saat ini. Katanya dalam komentar.
Menurut salah satu pakar media sosial yang juga admin salah satu menteri menyebutkan bahwa media sosial baik facebook,twitter dan lainnya adalah salah satu kendaraan media. Sedang definisi jurnalis berbeda dengan media sosial, jika ada orang yang bilang menjalankan media sosial sudah menjadi jurnalis itu salah besar dan tidak paham soal jurnalisme. Katanya dalam pesan singkat. Sedangkan menurut para ahli Roland E. Wolseley dalam Understanding Magazines (1969:3), jurnalistik adalah pengumpulan, penulisan, penafsiran, pemrosesan, dan penyebaran informasi umum, pendapat pemerhati, hiburan umum secara sistematis dan dapat dipercaya untuk diterbitkan pada surat kabar, majalah dan disiarkan di stasiun siaran.
Sangat disayangkan memang pernyataan vebry yang terkenal sebagai kader PKS di BSI. Selain membuat malu pribadinya ia juga telah mencoreng nama baik insitusi yang ia emban atas pernyataanya dikolom komentar facebook IKBM. Diketahui bahwa acara Badaris "Optimalisasi Media DalamDunia Dakwah" akan dilaksanakan pada Ahad 17/05 di salemba 22 Jakarta Pusat.(0076)
