Mendaki gunung, lewati
lembah, sungai mengalir indah ke samudra, bersama kawan bertualang…
Penggalan lirik lagu diatas pasti mengingatkan kita akan
film “Ninja Hatori” tokoh kartun yang banyak digemari siapa pun. Eitss tapi
kali ini Inspirasi tidak sedang
membahas referensi film loh!! Melainkan membedah kegiatan anak muda yang ada hubungannya
dengan lirik diatas. Penasaran kan??
Ya penuh semangat,
energic dan aktif merupakan karakter
dari setiap generasi muda. Itupun tertuang dalam wadah mobilitas tiap mahasiswa
di berbagai perguruan tinggi manapun. Inspirasi
teringat akan statement seseorang “Jangan pernah menjadi mahasiswa kupu-kupu”.
Yang artinya selesai kuliah, pulang deh !! Hmm.. basi banget pasti masa muda
kita. Hanya mengenal dosen, teman sekelas, dan mata kuliah (mending sekalian
jadi robot aja !!). Padahal di kampus kalau kita merasa sebagai makhluk sosial
dan senang berinteraksi dengan siapa pun pasti kenal deh yang namanya UKM (Unit
Kegiatan Mahasiwa). Disitu kita bisa menggali, menemukan dan mengenal potensi
terpendam kita. Contohnya yang penasaran akan dunia foto bisa masuk UKM
fotografi, atau pengen jadi aktivis bisa ikutan BEM atau Badan Eksekutif
Mahasiswa, pengen bisa beladiri bisa masuk UKM Taekwondo ataupun Pencak Silat,
pokoknya kalau membahas kegiatan mahasiswa pastinya seabrek banget deh.
Apalagi yang satu ini, buat yang demen bolang atau
istilahnya bocah petualang alias adventure bahasa kecenya. Kudu nyimak ulasan Inspirasi berikut ini.
Mapala Pelita adalah sebuah UKM penggiat kegiatan alam bebas
yang berdiri di bawah naungan Universitas Nusantara PGRI (UNP) Kediri, Jawa
Timur. Berisi setidaknya mahasiswa yang memiliki keasyikan tersendiri ketika
berdekatan dengan alam. 16 agustus di tahun 2000 adalah awal pendeklarasian UKM
ini. Bertempat di pantai pelang trenggalek, “Dengan
berdirinya kurang lebih 12 tahun mapala pelita memiliki prestasi yang sangat
banyak”. Mapala pelita beberapa tahun ini telah eksis di dunia petualangan
dengan mengadakan beberapa kegiatan mulai dari pendakian G.RINJANI(mataram),
G.KERINCI(padang), G.SEMERU(lumajang), G.LATIMOJONG(enrengkang),
G.ARJUNO(pasuruan) dan masih banyak pula prestasi yang telah dicapai”. “Tidak
hanya melakukan pendakiaan saja, mapala pelita juga melakukan kegiatan kepedulian lingkungan berupa reboisasi,
konservasi, pembagian bibit dan lainnya”, Ungkap Idris yang merupakan anggota
pelita.
Mohamad
Idris atau yang akrab disapa “Ghondes” (gondrong ndeso, yang merupakan nama
pemberian senior ketika dia masih berambut panjang) mengungkapkan bahwa dengan semangat
pecinta alam yang tinggi sampai sekarang mapala pelita mulai berkembang dan dikenal
oleh seluruh mahasiswa pecinta alam di Indonesia terutama dalam berbagai forum pecinta alam
se-indonesia.” Adapun setiap tahun kami melakukan petualangan mengelilingi
indonesia melalui forum Temu Wicara dan Kenal Medan (TWKM) dimana kegiatan
tersebut di ikuti mahasiswa pecinta alam perguruan tinggi se-indonesia”. “Dan alhamdulilah
mapala pelita bisa membawa forum TWKM sampai Kediri dan juga mapala pelita sebagai tuan rumah
tahun 2013”, tutur pria kelahiran maret 1991 ini.
Prestasi
Pelita antara lain di kegiatan wall climbing yaitu juara 1,2 dan 3 sekaresidenan
Kediri dan juara 1 untuk wilayah jawa timur. Selain prestasi diatas jenis kegiatan
Mapala Pelita yang berhubungan langsung dengan alam bebas dan lingkungan diantaranya
pendakian gunung (mountaineering), pemanjatan (climbing), penelusuran gua
(caving), olah raga arus deras(ORAT) atau arung jeram (rafting), penyelaman
(diving) dan penghijauan.
Menurut mahasiswa jurusan system informasi UNP ini mapala tak hanya tentang
main-main aja tapi juga berisi edukasi dan olah tubuh atau olah raga. Terbukti
mengapa ia memilih ikut UKM Mapala dibanding UKM lainnya. “Mapala itu asyik,
kita bisa ikut menjaga kelestarian alam dan lingkungan”. “Mulai dari gunung dan hutan dibekali tentang
navigasi darat, survival, baca peta, sedangkan dari orat/arung jeram di ajarin
tending dayung, menyetir perahu, kekompakan di atas perahu”. “Dari wall/rock
climbing di ajarin teknik manjat tentang alat dan pengunaanya”. “Dari
lingkungan hidup di ajarin gimana caranya perawatan lingkungan yang indah,
penelitian hutan sampai dengan penelitian pohon” jelasnya.
Di
Mapala itu adalah tentang kebersamaan baik suka maupun duka serta menjalin
silaturahmi dengan berbagai mapala di seluruh Indonesia. Keunikan lain UKM
Mapala dengan UKM lainnya adalah penggunaan nama lapangan sebagai idenditas
sementara pengganti nama asli. Contohnya nama tumbuhan, hewan juga alam.
Intinya agar lebih mengenal alam secara intim sesuai karakter tiap personal.
Dan tentunya Pelita UNP akan senantiasa menyala tiada mengenal akan gulita
sepanjang masa. (JPD)