Friday, December 7, 2012

Pelita Yang Tak Kenal Gulita


Mendaki gunung, lewati lembah, sungai mengalir indah ke samudra, bersama kawan bertualang…

Penggalan lirik lagu diatas pasti mengingatkan kita akan film “Ninja Hatori” tokoh kartun yang banyak digemari siapa pun. Eitss tapi kali ini Inspirasi tidak sedang membahas referensi film loh!! Melainkan membedah kegiatan anak muda yang ada hubungannya dengan lirik diatas. Penasaran kan??

Ya  penuh semangat, energic dan aktif  merupakan karakter dari setiap generasi muda. Itupun tertuang dalam wadah mobilitas tiap mahasiswa di berbagai perguruan tinggi manapun. Inspirasi teringat akan statement seseorang “Jangan pernah menjadi mahasiswa kupu-kupu”. Yang artinya selesai kuliah, pulang deh !! Hmm.. basi banget pasti masa muda kita. Hanya mengenal dosen, teman sekelas, dan mata kuliah (mending sekalian jadi robot aja !!). Padahal di kampus kalau kita merasa sebagai makhluk sosial dan senang berinteraksi dengan siapa pun pasti kenal deh yang namanya UKM (Unit Kegiatan Mahasiwa). Disitu kita bisa menggali, menemukan dan mengenal potensi terpendam kita. Contohnya yang penasaran akan dunia foto bisa masuk UKM fotografi, atau pengen jadi aktivis bisa ikutan BEM atau Badan Eksekutif Mahasiswa, pengen bisa beladiri bisa masuk UKM Taekwondo ataupun Pencak Silat, pokoknya kalau membahas kegiatan mahasiswa pastinya seabrek banget deh.

Apalagi yang satu ini, buat yang demen bolang atau istilahnya bocah petualang alias adventure bahasa kecenya. Kudu nyimak ulasan Inspirasi berikut ini. 

Mapala Pelita adalah sebuah UKM penggiat kegiatan alam bebas yang berdiri di bawah naungan Universitas Nusantara PGRI (UNP) Kediri, Jawa Timur. Berisi setidaknya mahasiswa yang memiliki keasyikan tersendiri ketika berdekatan dengan alam. 16 agustus di tahun 2000 adalah awal pendeklarasian UKM ini. Bertempat di pantai pelang trenggalek, “Dengan berdirinya kurang lebih 12 tahun mapala pelita memiliki prestasi yang sangat banyak”. Mapala pelita beberapa tahun ini telah eksis di dunia petualangan dengan mengadakan beberapa kegiatan mulai dari pendakian G.RINJANI(mataram), G.KERINCI(padang), G.SEMERU(lumajang), G.LATIMOJONG(enrengkang), G.ARJUNO(pasuruan) dan masih banyak pula prestasi yang telah dicapai”. “Tidak hanya melakukan pendakiaan saja, mapala pelita juga melakukan kegiatan  kepedulian lingkungan berupa reboisasi, konservasi, pembagian bibit dan lainnya”, Ungkap Idris yang merupakan anggota pelita.

 Mohamad Idris atau yang akrab disapa “Ghondes” (gondrong ndeso, yang merupakan nama pemberian senior ketika dia masih berambut panjang) mengungkapkan bahwa dengan semangat pecinta alam yang tinggi sampai sekarang mapala pelita mulai berkembang dan dikenal oleh seluruh mahasiswa pecinta alam di Indonesia  terutama dalam berbagai forum pecinta alam se-indonesia.” Adapun setiap tahun kami melakukan petualangan mengelilingi indonesia melalui forum Temu Wicara dan Kenal Medan (TWKM) dimana kegiatan tersebut di ikuti mahasiswa pecinta alam perguruan tinggi se-indonesia”. “Dan alhamdulilah mapala pelita bisa membawa forum TWKM sampai Kediri  dan juga mapala pelita sebagai tuan rumah tahun 2013”, tutur pria kelahiran maret 1991 ini.

 
Prestasi Pelita antara lain di kegiatan wall climbing yaitu juara 1,2 dan 3 sekaresidenan Kediri dan juara 1 untuk wilayah jawa timur. Selain prestasi diatas jenis kegiatan Mapala Pelita yang berhubungan langsung dengan alam bebas dan lingkungan diantaranya pendakian gunung (mountaineering), pemanjatan (climbing), penelusuran gua (caving), olah raga arus deras(ORAT) atau arung jeram (rafting), penyelaman (diving) dan penghijauan.

Menurut mahasiswa jurusan system informasi UNP ini mapala tak hanya tentang main-main aja tapi juga berisi edukasi dan olah tubuh atau olah raga. Terbukti mengapa ia memilih ikut UKM Mapala dibanding UKM lainnya. “Mapala itu asyik, kita bisa ikut menjaga kelestarian alam dan lingkungan”. “Mulai dari gunung dan hutan dibekali tentang navigasi darat, survival, baca peta, sedangkan dari orat/arung jeram di ajarin tending dayung, menyetir perahu, kekompakan di atas perahu”. “Dari wall/rock climbing di ajarin teknik manjat tentang alat dan pengunaanya”. “Dari lingkungan hidup di ajarin gimana caranya perawatan lingkungan yang indah, penelitian hutan sampai dengan penelitian pohon” jelasnya.

Di Mapala itu adalah tentang kebersamaan baik suka maupun duka serta menjalin silaturahmi dengan berbagai mapala di seluruh Indonesia. Keunikan lain UKM Mapala dengan UKM lainnya adalah penggunaan nama lapangan sebagai idenditas sementara pengganti nama asli. Contohnya nama tumbuhan, hewan juga alam. Intinya agar lebih mengenal alam secara intim sesuai karakter tiap personal. Dan tentunya Pelita UNP akan senantiasa menyala tiada mengenal akan gulita sepanjang masa. (JPD)

Comments System

Disqus Shortname