Wednesday, April 3, 2013

Bunda Neno : Dunia Pendidikan Belum Berubah


Hj. Titi Widoretno Warisman yang lebih akrab disapa Neno Warisman, seorang penyanyi, bintang film di era-80an dan sekarang aktif di dunia sosial dan pendidikan, terutama pengasuhan peran ibu dan peran keayahan.

Disela padatnya aktifitas beliau tim inspirasi diberi kesempatan untuk mewawancarai di gedung COME kampus BSI Margonda, Depok. Dengan keramahan yang hangat dan senyum khas bunda Neno menyampaikan beberapa penggalan cerita mengenai perjalanan pendidikannya.

“Seperti jutaan anak-anak dimasa lalu diusia dini, saya menjalani pendidikan dijenjang yang biasa-biasa saja dari TK, SD, SMP, SMA pada umumnya. Jika tidak ada seorang ibu yang begitu peduli terhadap bakat yang kemudian menjadi sumber penghidupan bagi saya yaitu bakat berkesenian, bakat berkomunikasi, dan bakat penelusuran pencarian hakikat ketuhanan. Saya menjalaninya biasa seperti semua anak dan mendapatkan sedikit keistimewaan karena dihargai sebagai bintang.” Bunda Neno memulai ceritanya.

“Sebuah predikat juara hanya bertahan di ingatan jangka pendek, justru yang bertahan pada rekaman jangka panjang saya adalah rekaman suasana, rekaman nilai, rekaman perjalanan dari waktu ke waktu yang semua menyentuh nilai afeksi dan perasaan,” ujar wanita kelahiran 21 Juni 1964 Banyuwangi, Jawa Timur.

Membangun komunikasi yang baik terhadap anak-anaknya dengan intens tentang pola-pola pendidikan. Beliau menanamkan bukan hanya persolan akademis melainkan apakah ada hal-hal lain yang lebih mulia yang dibangun dengan nilai, namun sampai hari ini anggapan saya masih tetap sama dunia belum berubah, sistem pendidikan di negeri ini  masih merupakan sisa peninggalan masa lalu yang belum mampu melahirkan orang-orang yang besar, orang besar itu adalah orang yang tidak hanya memikirkan dirinya sendiri, melainkan orang yang memikirkan bagaimana lingkungan dan masyarakatnya dapat berubah bersama-sama dengan mereka, pendidikan yang melahirkan pemimpin. Hari ini jika tidak ada martir-martir untuk perubahan dalam dunia pendidikan, kita hanya akan menghasilkan manusia-manusia yang nanti akan berkiprah dalam semua tataran disendi-sendi kehidupan masyarakat karena sebuah sistem pendidikan yang tidak memuliakan harkat dan martabat yang terpangkas dan terpasung dengan hanya nilai akademik tanpa bagaimana hati ini dididik bukan hanya kepala persoalannya adalah bagaimana membentuk manusia-manusia berakhlak mulia. (Inspirasi)

Comments System

Disqus Shortname